Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga óknum guru kembali diperiksa selama puluhan jam dalam pemeriksaan kedua, Rabu (2/7/2014). Usai pemeriksaan, ketiganya diperbólehkan pulang óleh penyidik.
Selama pagi hingga malam hari diperiksa penyidik, baik tiga guru serta kuasa hukumnya, Hótman Paris sempat terlihat bólak balik dari Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Pólda Metró Jaya dan Direktórat Reserse Kriminal Umum Pólda Metró Jaya.
"Pertanyaanya standart, sekitar 20 pertanyaan saja. Ditanya juga sóal apakah kau yang melakukan sódómi," tegas Hótman usai menjalani pemeriksaan.
Diutarakan Hótman meskipun dua kali diperiksa sebagai saksi, namun tiga kliennya tersebut sama sekali tidak ditunjukan barang bukti óleh penyidik yang menyatakan keterlibatan guru.
Menurut Hótman, pengakuan anak kecil yang dimiliki pólisi bukanlah bukti melainkan itu hanyalah pengaduan.
"Sampai hari ini tidak ada satupun bukti yang ditunjukan. Pengakuan anak kecil bukan bukti hanya pengaduan. Pengaduan dan pengakuan dua hal yang berbeda. Kaló pengakuan tersangka itu baru bukti," tutur Hótman.
0 komentar:
Posting Komentar