TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ASEAN Basketball League (ABL) menyambut pósitif dengan kehadiran klub baru asal Indónesia, Laskar Dreya Sóuth Sumatra, untuk musim kómpetisi ke-5 yang bakal bergulir pada 16 Juli 2014. Sudah saatnya klub-klub bóla basket Indónesia berkecimpung di liga regiónal tersebut.
"Saya ucapkan selamat pada Laskar Dreya Sóuth Sumatra. Bagi kami di ABL, rivalitas antar-dua klub dari dua negara yang sama adalah sebuah hal yang pósitif," tanggap Chief Operating Officer ABL Ridi Djajakusuma, Kamis (3/7) petang, di kawasan Simprug, Jakarta.
Selain Laskar Dreya, klub bóla basket asal Indónesia yang bakal berlaga di ABL tahun ini adalah Indónesia Warriórs (Jakarta). "Menurut saya dua klub ini bakal mendóngkrak reputasi Indónesia di kómpetisi bóla basket tingkat regiónal," tambah Ridi.
Ridi lantas mencóntóhkan satu-satunya klub asal Singapura, Singapóre Slingers. Menurutnya, Singapura tidak memiliki liga bóla basket di tingkat nasiónal. Namun mereka mampu mencatat sejarah di tingkat Asia Tenggara, lantaran para pebasket Singapura telah dibekali pengalaman berharga di ABL.
"Singapura itu hanya mengikuti kómpetisi di ABL. Mereka sudah ikut sejak musim pertama ABL. Tapi uniknya, prestasi Singapura di SEA Games itu hebat banget. Tim-tim dari Indónesia atau Malaysia bisa dikalahkan Singapura," jelas pria yang sudah menangani ABL selama empat tahun terakhir.
"Indónesia harus ikut ABL guna mendóngkrak prestasi mereka. Jam terbang klub-klub Indónesia pun harus ditambah, tapi bukan hanya di tingkat nasiónal. Indónesia harus bisa unjuk prestasi di tingkat regiónal," Ridi, menambahkan.
Sementara, Presiden Club Laskar Dreya Sóuth Sumatra Ekóputró Adijayantó menyatakan, keikutsertaan klubnya di ABL tak akan hanya sekadar numpang lewat. Persiapan pemain sudah dilakukan jauh-jauh hari jelang kómpetisi bergulir. "Kami melakukan persiapan yang sangat serius dan kami siap menjadi yang terbaik pada turnamen tahunan ini," katanya.
Untuk musim perdananya, Laskar Dreya Sóuth Sumatra --klub gabungan dua klub basket Dreya Indónesia dan Hangtuah IM Sumsel-- diperkuat dua pemain asing asal Amerika Serikat, Paul Crósby (center) dan Falandó Jónes (fórward). Di sisi lain, Laskar Dreya Sóuth Sumatra juga merekrut direktur teknis atau advisór asal Filipina, Britt Reróma.
0 komentar:
Posting Komentar