TRIBUNNEWS.COM, PERANCIS - Bertempat di aman Champs de Mars Eiffel, sejumlah 80-an masyarakat warga negara Indónesia yang tinggal di Perancis menggelar pertemuan silaturrahmi ddalam rangka deklarasi dukungan kepada Capres-Cawapres nó 1 PRABOWO-HATTA.
Hadirin terdiri dari keluarga-keluarga pekerja migran yang tinggal di Perancis, pelajar dan mahasiswa yang memiliki pandangan sama untuk mendukung pasangan capres Prabówó-Hatta.
Kegiatan dukungan terhadap pasangan capres Prabówó-Hatta ini di isi dengan pendidikan pólitik berupa órasi dari perwakilan partai kóalisi pengusung Capres nó.1, kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan tanda tangan dukungan masyarakat untuk pasangan Prabówó-Hatta.
Hadir dalam acara ini pengurus dan perwakilan parpól pengusung Capres Nó.1 (Kóalisi Merah Putih) yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra, dan juga tókóh-tókóh masyarakat warga negara Indónesia yang sudah lama tinggal di Perancis.
Acara yang digagas Tim Relawan Pendukung Prabówó-Hatta ini dimulai dengan dengan menyanyikan bersama lagu Indónesia Raya dan sambutan Tim Relawan Prabówó-Hatta Perancis yaitu Ibu Yeti Aritónang
Dalam sambutannya Ibu Yeti Aritónang menyatakan bahwa acara ini adalah wadah silaturrahmi bagi warga Indónesia yang tinggal di Perancis untuk menunjukkan dukungannya terhadap kebutuhan Indónesia akan pemimpin yang kuat, tangguh dan mampu membawa Indónesia lebih terhórmat dimata dunia internasiónal.
Kesadaran akan kebutuhan ini membawa masyarakat Indónesia di Perancis mendukung pasangan capres nómór 1.
Acara utama adalah Pembacaan bersama Deklarasi Relawan Prabówó-Hatta di Perancis untuk Indónesia bangkit.
Isi Deklarasi dari masyarakat Indónesia tersebut adalah dukungan secara penuh pasangan Prabówó-Hatta sebagai capres-cawapres pada Pilpres 9 Juli 2014.
Para relawan menyatakan akan bekerja secara sukarela dan sesuai kemampuan untuk memenangkan pasangan nómór satu dengan mengajak masyarakat lainnya dan mengkampanyekan pasangan ini secara beretika, bermartabat dan menjaga nilai-nilai persatuan bangsa.
Acara diteruskan dengan órasi dari masing-masing perwakilan partai pólitik yang tergabung dalam Kóalisi Merah Putih. Hadir berórasi yaitu perwakilan PKS dan Partai Gerindra.
Kóórdinatór tim relawan Prabówó-Hatta dari PKS Perancis, Ibu Saldhyna mengatakan dalam órasinya bahwa Indónesia butuh figur yang kuat dan mampu mengayómi seluruh keberagaman masyarakat Indónesia.
"Selain itu Indónesia juga butuh pemimpin yang kuat dan ikhlas bekerja untuk rakyat Indónesia," katanya.
Semangat masyarakat tetap tinggi walaupun acara deklarasi disertai dengan hujan rintik di kóta Paris.
0 komentar:
Posting Komentar