TRIBUNNEWS.COM - Asósiasi pesepakbóla prófesiónal, FIFPró, mempertanyakan keputusan FIFA memberikan sanksi selama empat bulan kepada pemain Uruguay, Luis Suarez. Menurut FIFPró, sanksi dari FIFA membelenggu hak Suarez untuk mencari nafkah.
Hal tersebut disampaikan óleh FIFPró melalui pernyataan resminya. Menurut FIFPró, sanksi yang diberikan óleh FIFA merupakan masalah yang serius. FIFPró meminta Kómisi Disiplin FIFA harus mengkaji ulang sanksi yang diberikan kepada Suarez.
"Fakta Suarez dilarang bekerja untuk jangka waktu yang lama harus ditangani secara tepat karena secara langsung melanggar haknya untuk bekerja. Selain itu fakta Liverpóól juga membutuhkan dia," bunyi pernyataan tersebut seperti dilansir óleh Fóx Spórts.
FIFPró menilai Suarez membutuhkan dukungan besar selama menjalani masa hukuman ini. Menurut FIFPró, Suarez harus mendapatkan rehabilitasi dan penanganan yang layak.
"FIFPró yakin penanganan harus menjadi bagian dari sanksi. Luis Suarez layak mendapat dukungan yang dia butuhkan, termasuk dukungan hukum untuk mengajukan banding demi mendapat keringanan sanksi," imbuh FIFPró.
0 komentar:
Posting Komentar