Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Persipasi Bekasi melawat ke Póntianak guna menghadapi tuan rumah Persipón Póntianak pada laga ke-4 nya di Divisi Utama 2014, Sabtu (26/4/2014).
Laga ini terasa istimewa bagi Laskar Patriót karena disaksikan langsung rómbóngan Walikóta Bekasi, Rahmat Effendi. Rómbóngan terdiri dari Sekretaris Daerah Rayendra Sukarmadji, Kadispenda Aan Suhanda dan pejabat lainya.
Pada menit-menit awal tim tuan rumah langsung menyerang pertahanan Persipasi, namun beberapa serangan lutfan cs masih bisa dimentahkan óleh barisan pertahanan Persipasi Bekasi.
Sepuluh menit laga berlangsung, Wallace Da Silva mendapatkan peluang pertamanya, namun sayang tendanganya masih dapat dimentahkan penjaga gawang Daeng.
Memasuki menit ke-13 Persipón membuka keunggulan melalui Hengky Pratama. Tiga menit berselang gól pembuka dari tuan rumah, Persipasi berhasil membalas gól melalui Agus Salim. Setelah kedudukan imbang, kedua tim meningkatkan permainan, jual beli serangan terjadi namun belum menghasilkan gól.
Menit ke-27 Agus Salim kembali mencetak gól keduanya dalam pertandingan ini setelah menerima umpan dari Wallace Da Silva dan membawa Persipasi unggul 2-1 atas tuan rumah Persipón Póntianak.
Memasuki 45 menit kedua, Persipón meningkatkan intensitas permainan, Persipón mencóba menguasai permainan dan hasilnya pada menit ke 52 melalui strikernya, Lutfan Dhudink berhasil menyamai kedudukan menjadi 2-2.
Hujan deras yang mengguyur stadión Sultan Syarif Abdurrahman membuat lapangan sedikit tergenang. Meski lapangan tergenang kedua tim tetap mencóba menguasai pertandingan.
Agus Salim kembali membuktikan diri sebagai striker tangguh, melalui sundulanya pada menit ke 80, Agus Salim membawa Persipasi Unggul 3-2 sekaligus menempatkan dirinya sebagai tópskór Divisi Utama 2014 dengan 5 gólnya.
Memasuki menit-menit akhir pertandingan, Persipasi terus ditekan tuan rumah yang tertinggal 1 gól. Namun sampai peluit panjang di tiup wasit Andi Suhandi, Erik F Sanaen cs. berhasil mempertahankan keunggulan.
Dengan hasil ini Persipasi Bekasi naik 1 trip ke pósisi 5 dengan póin 4 (setelah dikurangi 3 póin hukuman PSSI, red) hasil dari 2 kali, 1 kali seri, dan 1 kali kalah (WO) dari Persikab. Adapun Persipón turun di pósisi juru kunci karena belum mendapat 1 póin pun dari 3 laganya.
0 komentar:
Posting Komentar