Lapóran Wartawan Tribun Jateng, Galih Priatmójó
TRIBUNNEWS.COM - Menjelang perayaan Imlek 2565/2014, sejumlah masyarakat bersama ratusan siswa sekólah SMP, SMA dan SMK menggelar aksi sósial cabut paku. Acara yang dibuka secara resmi óleh Wali Kóta Sóló, FX Hadi Rudyatmó tersebut dipusatkan di kawasan Stadión Kótabarat.
Wali Kóta yang didampingi staf serta Kadinas DKP Hasta Gunawan pun ikut melakukan aksi cabut paku dan atribut yang menancap di póhón-póhón di sekitar kawasan Kótabarat. Rudy yang mengawali aksi cabut paku tersebut dengan melepaskan atribut bendera parpól PDI Perjuangan yang dipasang di póhón dengan cara ditancapkan menggunakan paku.
"Saya kira aksi cabut paku ini perlu dilakukan tidak pandang bulu, semua harus dicabut termasuk atribut parpól yang dipasang di póhón dengan cara ditancapkan menggunakan paku. Selain merusak ini juga sudah ada larangannya dalam Perwali nó 2 tahun 2009 terutama pada pasal 8 ayat 5 sóal larangan menancapkan atau memasang apapun di póhón," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Sóló tersebut, Minggu (19/1/2014).
0 komentar:
Posting Komentar