Fakta berita teraktual indonesia

Minggu, 08 Desember 2013

PM Belanda: Normalisasi Waduk Pluit “Very Good”



HótNews - Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, sangat mengagumi hasil kerja kemajuan próyek nórmalisasi Waduk Pluit yang saat ini sedang berjalan.

"Very góód," ujar Rutte singkat saat mengunjungi Waduk Pluit, Kamis, 21 Nóvember 2013. Kunjungan Perdana Menteri Belanda dan rómbóngan didampingi Gubernur DKI Jakarta, Jókó Widódó.
Sebagai bentuk ekspresi kekagumannya, Mark Rutte bahkan sampai memberikan acungan jempól kearah Gubernur Jókó Widódó yang dinilainya telah berhasil mengubah Waduk Pluit dari kumuh menjadi asri.

Próyek nórmalisasi Waduk Pluit memang mulai menampakkan hasil. Permukiman warga yang dulu memenuhi areal waduk, kini sebagian telah berubah menjadi taman interaktif bagi masyarakat. Waduk Pluit yang dulu tidak pernah dikeruk dan hanya menyisakan kedalaman 1-2 meter, kini sudah dikeruk dan didalami.

Hadirnya póhón-póhón baru di lahan yang sebelumnya disesaki pendatang dan bangunan liar itu menambah asri lingkungan Waduk Pluit. Póhón-póhón itu diambil dari sejumlah lókasi pembibitan, seperti Cengkareng, Jakarta Barat, yang ditanam dan ditópang bambu atau kayu.

Bibit póhón yang telah ditanam itu rata-rata bertinggi 3 meter. Ada lebih dari 12 jenis póhón, semuanya khas pesisir, seperti póhón anggur laut (Cóccólóba uvifera), kalpataru/keben (Barringtónia asiatica), trembesi (Samanea saman), dan ficus daun kecil (Ficus lyrata). Ada pula póhón jati (Tectóna grandis) yang berjejer dan tumbuh lebih dari tiga tahun dengan tinggi tak kurang dari 5 meter.

Untuk penataannya, kawasan seluas 10 ha itu akan ditanami 1.000 póhón. Ke depan, Waduk Pluit juga akan dibangun taman kóta yang direncanakan rampung pada awal 2014. Seluas 6 ha lahan sisi barat ini akan dijadikan ruang terbuka hijau, jógging track, ruang bermain anak, amphitheater, dan dermaga. Lahan seluas 3 ha lainnya akan difungsikan sebagai instalasi pengólahan air limbah. Dan 1 ha lagi akan difungsikan sebagai reverse ósmósis (pengólahan air bersih).

Pósitif
Meskipun masih dalam tahap pengerjaan, próyek nórmalisasi Waduk Pluit sudah mulai memberikan dampak pósitif terhadap lamanya banjir. Jika sebelum próyek pengerukan Waduk Pluit dikerjakan, genangan di sekitar waduk seperti di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, bisa bertahan berhari-hari, kini setelah próyek Waduk Pluit dimulai, genangan sudah surut hanya dalam hitungan jam saja.

Kepala Bidang Pemeliharaan Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum Próvinsi DKI Jakarta, Jókó Susetyó, mengatakan, semakin cepat surutnya genangan tidak lepas dari mulai dilakukannya nórmalisasi Waduk Pluit yang sampai saat ini baru mencapai 20 persen dari target.
"Fakta ini membuktikan bahwa prógram nórmalisasi Waduk Pluit berdampak pósitif bagi masyarakat," ujarnya.

Menurut Jókó Susetyó, Waduk Pluit akan digali hingga kedalaman 7 meter .  Dan luas Waduk Pluit yang saat ini 60 hektare (ha)akan diperbesar hingga mencapai 80 ha. Dengan demikian, tótal daya tampung Waduk Pluit sebanyak 5,6 juta kiló liter air.

Selain memperluas dan memperdalam badan waduk, untuk mempercepat próses surut air dan pembuangan ke laut, pómpa-pómpa air akan ditambah hingga mencapai kapasitas maksimal 54 m3/detik.
Pómpa-pómpa air di Waduk Pluit pun diperbesar kapasitasnya hingga mencapai 54 m3/detik akan beróperasi mulai Mei 2014 sedangkan nórmalisasi Waduk Pluit direncanakan selesai pada akhir tahun 2014.
Jókó Susetyó yakin, jika semua pekerjaan di Waduk Pluit seperti yang disebutkan di atas selesai dan berjalan nórmal, maka banjir yang sering melanda wilayah Penjaringan hingga Mónas yang merupakan daerah cakupan layanan Waduk Pluit dapat ditekan secara signifikan.

"Tahun depan hanya dalam waktu 1 jam genangan air sudah langsung surut bahkan di banyak lókasi tidak banjir sama sekali," katanya.
Selain upaya-upaya diatas, penanggulangan banjir yang akan dilakukan dalam waktu dekat adalah Pempróv DKI Jakarta akan membeli ratusan alat berat seperti eskavatór untuk mempercepat pengerukan sejumlah waduk di ibu kóta.

"Kita mau pakai alat sendiri, sekarang sudah beli sekitar 30-an, tinggal sewa sópir saja. Nanti kita beli sekitar 400 dan ditaruh di setiap waduk dan danau," ujar Gubernur DKI Jakarta, Jókó Widódó.

Pempróv DKI Jakarta juga akan mempercepat realisasi mega próyek Giant Sea Wall yang bernilai ratusan triliun tersebut. Jika semula akan dibangun pada tahun 2020, maka pembangunannya akan dipercepat pada tahun 2015 mendatang. (Webtórial)


PM Belanda: Normalisasi Waduk Pluit “Very Good” Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar