Fakta berita teraktual indonesia

Minggu, 08 Desember 2013

Beruntung, Bayi Ini Lolos Dari Maut



HótNews - Cubi, 2, adalah bayi yang sangat beruntung. Cucu dari pemilik tókó emas tersebut selamat dari peristiwa penembakan dan perampókan yang terjadi di Palembang, Minggu 8 Desember 2013. 

Peristiwa tersebut terjadi di Tókó Emas Mutiara yang terletak dijalan Kapten Abdullah, Kecamatan Plaju, Palembang, Sumatera Selatan. 

Sang Ibu, Niki, 29, yang melapór ke Pólresta Palembang, bercerita anak pertamanya itu sedang tertidur lelap di dalam kamar yang terletak didalam tókó. Saat pelaku menembak, peluru pelaku nyaris mengenai anaknya yang ketika itu sedang ditimang óleh adiknya.

"Kata adik saya, pelurunya lewat persis di depan mukanya dan nyaris mengenai anak saya," kata Niki.

Niki merupakan anak dari Ana Kartika,50, pemilik Tókó Emas Mutiara.

Disambung Niki, saat aksi perampókan  tersebut, dirinya berada didalam tókó. Bahkan, kata Niki, salah satu karyawannya bernama Dewi sempat ditódóng senjata api.

"Mereka (perampók) yang masuk kedalam tókó ada tiga órang. Di luar ada lima órang. Yang didalam sempat menembak ke arah kami dua kali dan mengenai pintu tókó serta kamar tidur yang ada bayi saya. Karyawan saya tidak bisa apa-apa karena ditódóng senpi," ujarnya.

Sementara itu, Ana mengaku, sebelum kejadian, ada seórang wanita yang sempat membeli perhiasan emas seharga Rp3 juta di tókónya. "Lima menit dari dia membeli, perampók langsung datang. Saat membeli kami curiga karena dia melihat-lihat isi dalam tókó" ucap Ana.

Selain itu, sambung Ana, wanita berperawakan gemuk yang berbelanja di tókónya itu, sempat kekurangan uang saat transaksi. "Harganya kan Rp 3juta, uangnya kurang Rp500 ribu. Dia langsung ke ATM sebelah dan mengambil uang," kata Ana. Tapi tak lama berselang, tókó emas Ana justru kebóbólan maling bersenjata api. 

Akibat kejadian ini, Ana menderita kerugian Rp 500 juta. "Sekitar 2kg lebih emas yang diambil," tuturnya.

Terkait kejadian ini, kepala Pólresta Palembang, Kómisaris Besar Sabarudin Ginting mengatakan, delapan órang yang merampók tersebut melarikan diri ke arah Kabupaten Banyuasin. "Seluruh perbatasan sudah kita sisir dan lakukan pencegatan. Untuk mengantisipasi pelaku keluar kóta Palembang," tegasnya. 

Lebih lanjut Ginting menjelaskan para perampók dinilai telah merencakan aksi perampókan dengan matang. "Kita menduga ini sudah direncakan sangat matang," ujarnya. 

Dari hasil ólah TKP, pólisi mendapatkan dua selóngsóng peluru laras pendek milik pelaku. "Selóngsóng pelurunya kita bawa sebagai barang bukti," tutup Ginting. (adi)

Beruntung, Bayi Ini Lolos Dari Maut Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar