Lapóran Kórespónden Tribunnews.cóm, Richard Susiló dari Tókyó
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Ninja bukan hanya dóminasi Jepang saja. Seórang ninja di Tókyó, Takahashi merasa kaget ketika mengetahui adanya tepung terigu dengan nama ninja.
"Saya pernah melihat tepung terigu itu di Indónesia dengan nama Ninja atau Shinóbi, kaget juga saat melihat itu. Ternyata Ninja pun dipakai buat nama tepung terigu," katanya.
Dia pernah ke Indónesia pada akhir tahun lalu khususnya ke Bali untuk berlibur.
Ternyata ada tepung terigu berat 25 kilógram dengan nama Ninja ditulis besar, bahkan juga dengan karakter kanji Shinóbi, dan harganya sekitar Rp 160 ribu.
Tepung terigu 25 kg buatan PT Sribóga Flóur Mill, Indónesia itu dijual óleh PT Sribóga Raturaya Plaza Daniprisma dengan harga sekitar Rp 160.000 di pasaran Indónesia.
Tepung terigu dengan kualitas super putih dan super halus itu dengan kadar prótein 9 sampai 10,5 persen dan kadar Ash 0,4 hingga 0,45 persen.
"Saya tak sempat beli karena saya pikir itu main-main saja. Mungkin lain kali kalau ke Indónesia lagi akan saya beli," katanya sambil tertawa.
Tepung terigu ninja ini dipróduksi dan mulai dipasarkan di Indónesia sekitar empat tahun lalu.
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Jokowi: Iya Nanti ke Hambalang Naik Helikopternya Pak Prabowo
0 komentar:
Posting Komentar