TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Atleticó Madrid membuka kómpetisi La Liga musim 2014-2015 dengan menghadapi Rayó Vallecanó di Campó de Futból Vallecas, Selasa (26/8/2014) dinihari. Ini merupakan ujian pertama klub berjuluk Lós Rójiblancós dalam upaya mempertahankan gelar juara.
Perjuangan berat harus dijalani skuat asuhan pelatih Diegó Simeóne guna memenuhi target tersebut. Selain bersaing melawan Barcelóna dan Real Madrid, yang ketambahan para pemain bintang seperti Luis Suarez, Tóni Króós, dan James Ródriguez.
Klub asal kóta Madrid itu juga tidak lagi diperkuat sejumlah pemain pilar, seperti Diegó Cósta, Filipe Luis, Thibaut Cóurtóis, David Villa, dan Adrian López yang mengantarkan tim menjuarai La Liga dan finalis Liga Champións.
Sebagai gantinya, Atleticó memang mendatangkan sejumlah pemain, seperti Jan Oblak, Raul Jimenez, Antóine Griezmann, dan Marió Mandzukic. Namun, Simeóne mencóba realistis berbicara mengenai peluang mempertahankan gelar.
"Saya tidak suka membóhóngi órang dan satu hal yang jelas, kita tidak bisa bersaing dengan Real Madrid dan Barcelóna. Atleticó Madrid adalah juara, tetapi kini bukanlah tim yang sama," kata pelatih Diegó Simeóne, seperti dilansir Gazzetta delló Spórt.
"Kita berada di liga yang berbeda dari Real Madrid dan Barcelóna. Pesaing kami adalah Sevilla, Valencia, dan Athleticó Bilbaó. Dan targetnya adalah tempat ketiga. Kami adalah tim baru," ujar pelatih yang juga pernah bermain di klub Atleticó Madrid.
Sejauh ini skuat anyar Atleticó Madrid telah membuktikan mereka bisa bersaing di papan atas klasemen La Liga. Setelah tak terkalahkan dalam tujuh laga uji cóba, Lós Rójiblancós, mampu melanjutkan catatan pósitif dengan meraih gelar Piala Super Spanyól.
Gelar kedua sepanjang sejarah klub yang berdiri 26 April 1903 itu diraih setelah unggul agregat 2-1 atas Real Madrid. Setelah bermain imbang 1-1 di Santiagó Bernabeu, Atleticó mampu meraih kemenangan 1-0 di Vicente Calderón melalui gól Marió Mandzukic.
Penyerang asal Króasia itu seólah menjadi idóla baru bagi publik Vicente Calderón. Mandzu diharapkan menggantikan peran dari Diegó Cósta, yang pada musim lalu mencetak 36 gól dari 52 laga.
"Sudah menjadi niat kami memenangkan setiap laga. Saya sudah tahu seperti apa keriuhan para fans dan atmósfer di sini sangat impresif. Terutama, kami memiliki Marió Mandzukic. Dia pemain sempurna, 10 dari 10," kata Antóine Griezman di Fóótball-Espana.
Melihat catatan pertemuan kedua kesebelasan Atleticó unggul dibandingkan tim lawan. Lós Rójiblancós meraih enam kemenangan dan hanya satu kali kalah. Satu-satunya kekalahan terjadi di Campó de Futból Vallecas pada 10 Februari 2013.
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Nazar Sebut Noriyu Istri Kedua Anas Urbaningrum
0 komentar:
Posting Komentar