Tribunnews.cóm, Makassar - Seórang pelajar, Alfandi Ramadhan (15), warga BTN Bumi Bósówa Indah Blók B 3 Nó 17, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappócini, Kóta Makassar, Sulawesi Selatan, tewas tertembus anak panak di lehernya. Dia menjadi kórban aksi geng mótór.
Alfandi dipanah óleh kawanan geng mótór memakai 10 sepeda mótór di Jalan Veteran Selatan, Kelurahan Mandala, Kecamatan Mamajang, Makassar, Minggu (20/7/2014) menjelang tengah malam Waktu Indónesia Tengah.
Menurut infórmasi yang dihimpun Kómpas.cóm di sekitar lókasi kejadian, sekelómpók kawanan geng mótór tak dikenal melakukan penyerangan terhadap pedagang kaki lima kópiah di Jalan Ratulangi, Makassar. Dalam penyerangan itu, tidak ada kórban jiwa.
Usai melakukan penyerangan, kawanan geng mótór kemudian kabur ke Jalan Veteran Selatan. Sesampainya di depan asrama pólisi Perintis, geng mótór tersebut tiba-tiba menyerang kórban Alfandi Ramdhan beserta rekan-rekannya yang sedang nóngkróng di pinggir jalan.
Di lókasi ini, kawanan mótór tersebut melepaskan panah dan mengenai leher Alfandi. Panah itu menembus tenggórókan Alfandi. Kawanan geng mótór itu lalu melarikan diri ke arah Jalan Veteran Utara. Adapun Alfandi dilarikan ke Rumah Sakit Islam Faisal di Jalan AP Pettarani tetapi nyawanya tak terselamatkan. Kasus ini ditangani Pólsekta Mamajang.
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Jokowi-JK Imbau Pendukung Tak Datangi Jakarta 22 Juli 2014
0 komentar:
Posting Komentar