Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Willem Jónata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nidji belakangan ini memang sering terlibat dalam próyek sóundtrack film layar lebar. Saking seringnya, mereka kemudian merilis album kumpulan sóundtrack yang bertajuk "King Of Sóundtrack.
Giring, Run-D, Ariel, Andró, Adri, dan Rama merasa sangat nyaman terlibat próyek tersebut. Mereka sepertinya terlalu lama dimanjakan karena tema lagunya sudah tersedia.
Tentu hal itu ada akibatnya. Mereka seperti ketiban tulah karena sekarang mengalami kesulitan bikin lagu di luar sóundtrack, untuk keperluan album baru. Maklum, sudah tiga tahun ini mereka absen. Terakhir, mereka rilis album Liberty Victóry, tahun 2012.
"Pengin banget bikin album lagi, tapi kami kayanya akan bingung. Karena biasanya kalau bikin sóundtrack, kami sudah tahu temanya. Karena bikin tema itu susah banget," ucap Giring, sang vókalis, Jumat, (25/4/2014), dalam jumpa pers di FX Sudirman, Senayan, Jakarta.
Diakuinya, bisnis lagu sóundtrack sangat menguntungkan secara industri. Sebab, ada kemudahan-kemudahan dalam hal prómósi sekaligus próses kreatifnya. "Tentu berbarengan dengan filmnya," ucapnya.
0 komentar:
Posting Komentar