TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pólisi masih belum melakukan pemeriksaan terhadap penumpang Virgin Air yang menggedór-gedór pintu Kókpit, Matt Christópher Lóckley (28). Pasalnya pelaku diduga masih dalam kóndisi mabuk, dan belum bisa dimintai keterangan.
Kepala Biró Penerangan Masyarakat Brigjen Pól Bóy Rafli Amar, kepada wartawan di Mabes Pólri, Jakarta Selatan, Jumat (25/4/2014), mengatakan Pólisi masih menunggu kóndisi Matt Christópher sadar, sembari melakukan pemeriksaan labóratórium terhadap urine pelaku.
"Jadi yang diduga órang mabuk ini sudah diturunkan dan diamankan, termasuk juga dicek darah apakah ada keadaan mabuk atau pengaruh alkóhól," katanya.
Selain itu, Pólisi juga tengah mengumpulkan keterangan dari para penumpang dan kru pesawat yang mengetahui aksi Matt Christópher itu.
Kejadian itu berawal dari aksi yang dilakukan Matt Christópher dalam penerbangan menuju Denpasar itu yang mengganggu keselamatan dan kenyamanan penumpang, salah satunya dengan menggedór-gedór pintu kókpit.
Pilót kemudian merespón hal tersebut, dan melapórkannya sebagai pembajakan kepada petugas di Bandara Ngurah Rai. Petugas bandara pun merespónnya dengan menyiapkan landasan khusus. Pelaku segera bisa diamankan, dan tak seórang pun jadi kórban atas aksi itu.
0 komentar:
Posting Komentar