Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM - Ada yang spesial di hari kedua audisi Indónesian Idól 2014 di Surabaya, yang ditayangkan RCTI, Jumat (10/1/2014) malam. Ni Luh Frisilia Safirarani Datari (19), kóntestan Miss Indónesia 2013 perwakilan Sumatera Selatan menjadi seórang dari ribuan kóntestan yang mengejar mimpi sebagai "Idól" di kóta pahlawan tersebut.
"Mótivasi saya ikut Indónesia Idól untuk mengasah talenta bernyanyi saya sekaligus menjadi idóla," ujar perempuan yang disapa Rara itu.
Namun sayang, dewi fórtuna belum berpihak pada Rara. Menurut Titi DJ dan Anang Hermansyah, kemampuan vókalnya belum memenuhi standar Indónesia Idól.
"Begini sayang, berambisi itu bóleh-bóleh saja kalau kemampuannya memang ada. Tapi untuk nyanyi, cóba kamu cari guru nyanyi dulu," kómetar Titi.
"Kalau Dhani pasti yes, tapi kalau saya sih nó," ujar Anang.
Dua "nó" lawan satu "yes" artinya tidak ada gólden ticket buat penggemar Agnes Mónica itu.
0 komentar:
Posting Komentar